Selamat Dari Hukuman Pancung dan mendapatkan sumbangan, kini darsem hidup mewah

Selamat Dari Hukuman Pancung dan mendapatkan sumbangan, kini darsem hidup mewah

Kehidupan Darsem, TKI yg lolos dari hukum pancung di Arab Saudi telah berubah 180 derajat. Setelah lolos, Darsem pun kembali ke Tanah Air & menerima sumbangan dana dari pemirsa TVOne lebih dari Rp 1,3 miliar. Sekarang, Darsem hidup dalam kemewahan & Uang yg berlimpah.

Elyasa Budianto, pengacara Darsem yg menyesal telah menjadi pengacaranya bercerita "Keluarga Bu Darsem sekarang sudah kaya raya dan banyak harta". Tidak hanya mampu membeli sawah dan membangun rumah, Darsem juga mengkoleksi perhiasan emas seperti cincin, kalung emas, anting-anting, yg harganya cukup mahal.

Elyasa mengungkapkan, “Bu darsem sekarang kalau pergi ke keluar suka pakai emas, sudah seperti toko emas berjalan saja. Saya tak enak juga melihatnya, soalnya itu kan uang sumbangan,”

Selamat Dari Hukuman Pancung dan mendapatkan sumbangan, kini darsem hidup mewah

Menurut Elyasa, Tidak hanya gaya hidup Darsem saja yg berubah, sikapnya pun sekarang sudah berubah. Dulu, Darsem orang pendiam, namun sekarang Darsem lebih banyak bicara & hobi diwawancara orang.

Sikapnya berubah 100%, sama tetangga juga berubah. yg lebih gak enak, dia seperti ingkar dengan janjinya dulu. Dulu kan dia berjanji mau membantu memperbaiki jalan di kampungnya, tapi setelah dapat uang, dia gak mau. Itu yg bikin warga kecewa kepada dia,” kata Elyasa.


Sikap Darsem juga membuat Elyasa sangat malu mendampingi Darsem, karna selama ini dia telah berusaha membantu keluarga Darsem agar mendapat simpati masyarakat, tapi kenyataanya saat ini sikapnya malah berubah.

Dulu saya membantu bu darsem atas dasar kemanusiaan, tapi kok jadi begini ya?. Saya malu juga sama masyarakat,

Selamat Dari Hukuman Pancung dan mendapatkan sumbangan, kini darsem hidup mewah

Sejumlah media massa juga melihat gaya hidup Darsem yg kini berbeda. Perhiasan emas seperti anting, gelang, kalung dan cincin bernilai puluhan juta juga tampak melekat ditubuh Darsem. Bahkan, Koran Ibu kota menyebut Darsem ‘Toko Berjalan’ karna perhiasan emas yg melekat di tubuhnya sangat banyak dan berukuran besar.

Darsem menerima uang sumbangan pemira melalui rekeningnya di Bank BRI Pamanukan, Subang. Saat menerima sumbangan itu, raut wajah Darsem pun sangat bahagia. Bahkan, Darsem memperlihatkan buku tabungan yg tertera Rp 1,259 miliar kepada wartawan.

Awalnya, sumbangan untuk Darsem dari pemirsa TVOne dimaksudkan untuk membantu membayar diyat (tebusan) sebesar Rp 4,7 miliar. Namun, diyat itu kemudian dibayar oleh pemerintah hingga dana pemirsa TVOne yg terkumpul pun diserahkan semua kepada Darsem.

Saat banyak manusia berempati kepada saudaranya dan membuka donasi seluruh Indonesia pun dilakukan untuk membebaskan dirinya agar lolos dari jeratan hukum di luar negeri dan ketika bebas, hasil uang donasi untuknya malah dijadikan ajang Riya.

Untuk anda yang sudah terlanjur menyumbang kepada bu darsem, ikhlaskan saja, mudah-mudahan anda semua selalu diberikan rejeki dan yang penting NIAT KITA SUDAH BAIK!



1 comments:

  1. Jangan hanya diberi sumbangan uang, sumbanglah juga wakltu dan pembinaan, syukur pendidikan profesi dan wawasan pengetahuan umum meski tidak formal. Manusia yang tiba2 terlepas dari kemiskinan dan mudah meraih segala impian, tak aneh bila lupa akan jatidiri, asal-usul dan lingkungannya. Apalagi yang berpendidikan kurang mencukupi. Darsem tak pernah membaca sastra, bahkan barangkali jarang baca koran seutuh isinya. Paling ia hanya ikut2an nonton tv dengan siaran tv kita yang memang tidak mendidik, atau minim mendidik, kebanyakan hanya bius untuk menina-bobokkan impian yang tak akan pernah tergaet realitanya. Beri tuntunan kepada Darsem, pasti dia akan menjadi manusia yang baik, percayalah.

    ReplyDelete

Contact Us

Name

Email *

Message *

Back To Top