15 Kesulitan Ini akan Diterima Orang yang Mengentengkan Shalat - Di dalam sebuah hadist, bertanya putri kesayangan RasulullahSAW, yaitu Sayyidatina Fatimah Az-Zahra kepada ayahnya,Rasulullah:
“Wahai ayahanda, apa akibat orang (laki-laki atau wanita) yang menyepelekan salat?”
Rasulullah SAW menjawab: “Wahai Fatimah putriku, barang siapa yang mengentengkan salatnya baik itu laki-laki atau wanita, niscaya Allah SWT akan menimpakan kepadanya kesulitan sebanyak 15 (lima belas macam: Enam kesulitan dia akan dapatkan ketika berada di dunia, tiga kesulitan akan menimpanya ketika ajalnya datang menjelang, tiga penderitaan akan ia rasakan tatkala berada di dalam kubur, dan tiga malapetaka ia akan dapatkan kelak di hari pembalasan.”
Enam kesulitan yang diterimanya di dunia:
- Allah SWT akan menghilangkan keberkahan dari umurnya.
- Allah SWT akan menghiangkan keberkahan dari rezekinya.
- Allah SWT akan menghapus nur (cahaya) dari wajahnya.
- Semua amal perbuatannya tidak akan mendapatkan ganjaran.
- Doa yang dia panjatkan tidak akan dikabulkan.
- Dia tidak akan mendapatkan bagian dari orang-orang yang saleh.
- Adapun tiga kesulitan yang akan diterima ketika ajalnya tiba:
- Kematiannya dalam keadaan hina dina.
- Kematiannya dalam keadaan lapar.
- Kematiannya dalam keadaan haus dan dahaga. Dan ketahuilah rasa dahaganya tidak akan pernah sirna dari dirinya walaupun dengan meminumkan padanya seluruh air sungai yang ada di bumi.
Kemudian tiga kesulitan yang diterimanya di alam kubur:
- Allah SWT mengutus malaikat-Nya agar meakut-nakuti dalam kuburnya.
- Akan disempitkan kuburannya.
- Akan menjadi gelap kuburannya.
Sedangkan tiga kesulitan kelak di hari pembalasan (kiamat):
- Allah SWT akan memerintahkan malaikat-Nya supaya menyeret-nyeret dia. Pemandangan ini akan disaksikan oleh segenap makhluk-Nya di akhirat kelak.
- Allah SWT akan menghisabnya tanpa mendapatkan keringanan.
- Allah SWT tidak akan mengasihaninya dan tidak pula memberinya ampunan. Dan orang tersebut akan mendapatkan siksa yang pedih. (KItab Falah as-Sail, hl 19 dari Tafsir Al-Mu’in hl 576 oleh Syekh Muhammad Jawad Mughniyah).
Semoga Allah SWT mengampuni seluruh dosa-dosa kita yang telah lalu, memaafkan kelalaian kita, memberkati usia kita dan memberikan hidayah serta petunjuk-Nya ,agar kita masuk ke dalam Shiratal Ladzina an ‘amta ‘alaihim ghairil maghdubi ‘alaihim waladh-dhaalliin … Amin.
(Sumber Tulisan : Menjamak Salat Tanpa Halangan, Boleh atau Tidak? By Alwi Husein, Lc)
No comments:
Post a Comment